By : Yuga Firdauzi
Dalam batas cakrawala
Melihatmu berselimut cahaya biru
Berpendar merona mewarna setiap lekuk hati
Terpedaya bisikmu menelisik setiap degup
Selalu kunantikan saat bertemu
Kemudian menonggak melupakan
Entah berapa byte kuhabiskan
Hanya untuk sejumput cerita.
Saat hati berbunga beribu cahaya
Menghambur detak waktu tak terasa
Semakin dalam lelap terpenjara
hitunganpun bertamba-tambah
menumbuhkan ilalang
Mengguris setiap luka mengangga
Mencucurkan drama tak bersutradara
masih disini...
melihatmu tetap penuh pesona
walau ribuan jiwa melepasmu
namun tetap memujamu
walau banyak terguris ilalang
namun tak sedikit menuai rindu.
menatimu adalah gejolak
melantiskan ribuan warna yang ada.